SMBC Indonesia

8 October 2012

SMBCI CONSISTENCY IN EMPOWERING MASS MARKET IN PALU


Palu - Jumat, 5 Oktober 2012, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (SMBCI) menggelar program pemberdayaan yang disebut dengan daya di Kantor SMBCI Purna Bakti Cabang Palu, Jl. Emy Saelan No. 114, Tatura Selatan, Palu, Sulawesi Tengah. daya adalah program pemberdayaan mass market yang  berkelanjutan dan terukur, guna meningkatkan  kapasitas nasabah pensiunan, pengusaha mikro & kecil (UMK), serta komunitas pra-sejahtera produktif.  Hadir dalam kegiatan ini, Toto Budiarto selaku Area Business Head.

Dalam kesempatan tersebut, Toto menerangkan lebih lanjut mengenai daya, “SMBCI mengembangkan program daya berlandaskan model bisnis kami yang mengintegrasikan misi sosial dan misi bisnis, atau yang disebut dengan “Peluang Sekaligus Panggilan”. Karena SMBCI meyakini bahwa keterlibatan SMBCI dalam membangun lingkungan nasabah, akan berdampak positif terhadap pertumbuhan kapasitas nasabah sekaligus juga meningkatkan pertumbuhan kinerja SMBCI.” 

Untuk meningkatkan kapasitas nasabah, program pemberdayaan “Daya” terdiri dari 3 pilar yaitu  Daya Sehat Sejahtera, Daya Tumbuh Usaha, serta Daya Tumbuh Komunitas. 

Program daya yang dilakukan kali ini adalah “Daya Sehat Sejahtera”. Daya Sehat Sejahtera, merupakan program pemberian informasi dan konsultasi seputar masalah kesehatan fisik dan jasmani, serta pemeriksaan kesehatan untuk tujuan promotif dan preventif. Kegiatan ini didukung oleh tenaga medis profesional yang tersebar di seluruh wilayah operasional SMBCI. 

“Secara nasional, hingga 31 Juni 2012, program daya telah menjangkau 948.269 penerima manfaat, atau meningkat 61% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 588.540. Penerima manfaat merupakan nasabah mass market, yaitu pelaku usaha mikro dan kecil, pensiunan, serta komunitas prasejahtera produktif,” ungkap Totoi.

Toto menambahkan jumlah aktivitas dan kelas pelatihan daya yang digelar juga meningkat 102% dari 18.187 aktivitas (per Juni 2011) menjadi 36.669 aktivitas (per Juni 2012). Selain itu, program pemberdayaan yang dilaksanakan SMBCI selama ini mendapat tanggapan sangat positif dari nasabah. Berdasarkan pengukuran hasil evaluasi kegiatan, rata-rata tingkat kepuasan nasabah mencapai 90%.

”Melalui program daya, kami berharap dapat berkontribusi secara langsung dalam meningkatkan kapasitas masyarakat, agar dapat bertumbuh dengan lebih baik lagi dan pada akhirnya memiliki hidup yang lebih berarti,” pungkas Toto.
 

Sekilas tentang Daya
Daya adalah sebuah program pemberdayaan mass market yang  berkelanjutan dan terukur.

Berlandaskan keyakinan bahwa keterlibatan SMBCI dalam membangun lingkungan nasabah, akan berdampak positif terhadap pertumbuhan kapasitas nasabah sekaligus juga meningkatkan pertumbuhan kinerja SMBCI, maka SMBCI menetapkan model bisnis yang unik. Model bisnis tersebut unik karena mengintegrasikan misi sosial dan misi bisnis dalam produk dan layanan serta kegiatan sehari-hari, atau yang disebut dengan Do Good Do Well (dalam konteks Indonesia disebut sebagai Peluang Sekaligus Panggilan). 

Memberdayakan mass market merupakan Panggilan bagi SMBCI. Hal inilah yang melatar belakangi lahirnya daya. Melalui program-program daya, SMBCI berkomitmen untuk terus membangun kapasitas nasabah secara berkelanjutan, untuk memberikan kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik. 

Penerima manfaat program daya adalah nasabah mass market SMBCI yaitu komunitas pensiunan, komunitas pelaku usaha mikro & kecil (UMK), dan komunitas pra-sejahtera produktif. Bagi para nasabah, SMBCI tidak hanya menyediakan solusi keuangan, namun juga memberikan program daya untuk membantu meningkatkan kapasitas nasabah. 

Aktivitas daya terbagi dalam tiga pilar utama yaitu:

  • Daya Sehat Sejahtera, merupakan informasi, konsultasi serta pemeriksaan kesehatan gratis untuk tujuan promotif dan preventif;
  • Daya Tumbuh Usaha, merupakan sentra informasi tumbuh usaha, pelatihan praktis ketrampilan wirausaha, dan micro business franchise;
  • Daya Tumbuh Komunitas, merupakan program adopsi komunitas untuk peningkatan keterampilan, keberhasilan usaha dan kesehatan.

Saat ini SMBCI telah melayani lebih dari 1,5 juta nasabah, tumbuh pesat dalam kurun waktu kurang dari 3 tahun, melalui lebih dari 1.200 jaringan kantor yang telah beroperasi secara online realtime, yang tersebar dari Aceh hingga Papua.
 


For further information, please contact:

 

PT Bank SMBC Indonesia Tbk
Andrie Darusman, Communications & Daya Head
Email: [email protected] or [email protected]

 

SMBC Indonesia in brief

PT Bank SMBC Indonesia Tbk (SMBC Indonesia)—formerly PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN)—is a foreign exchange bank resulting from the merger of PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) and PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia in February 2019. Driven by the spirit of "Do Good, Be Great," SMBC Indonesia aims to create more meaningful growth for society through innovative and comprehensive financial solutions centred on meeting customers' needs across various segments. SMBC Indonesia provides products and services such as green financing, products and services for retired customers, for micro, small, and medium enterprise customers, for large national, multinational, and Japanese corporations, wealth management services through Sinaya, as well as digital banking services for digital-savvy communities through Jenius. Additionally, SMBC Indonesia has subsidiaries, including PT Bank BTPN Syariah Tbk, serving customers from productive underprivileged communities, and financing companies PT Oto Multiartha (OTO) for four-wheel vehicles and PT Summit Oto Finance (SOF) for two-wheel vehicles. SMBC Indonesia's commitment to positively and sustainably impacting the broader community is also reflected through Daya. This sustainable and measurable empowerment program offers regular training to enhance personal capabilities and capabilities for a more meaningful life.